Thursday 3 April 2008

SURAT EDARAN PILKADA JAWA BARAT

SURAT EDARAN

PENGURUS PEMUDA KATOLIK KOMISARIAT DAERAH JAWA BARAT

PERIHAL

PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2008

Pro Ecclesia et Patria,

Yang terkasih rekan-rekan kader Pemuda Katolik di Jawa Barat,

Salam dalam damai Kristus,

Sebagaimana telah kita ketahui bersama, bahwa pada tanggal 13 April 2008 , segenap warga pemilih di seluruh wilayah Jawa Barat akan menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat untuk masa jabatan lima tahun ke depan. Suara seorang pemilih akan sangat menentukan siapa pemimpin Jawa Barat untuk lima tahun ke depan. Ini kesempatan pertama bagi masyarakat Jawa Barat untuk memilih secara langsung pemimpinnya. Ini merupakan moment demokrasi yang penting dan bernilai sejarah yang tinggi, khususnya bagi Provinsi Jawa Barat.

Oleh karena itu, dalam rangka persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Rapat Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Jawa Barat pada tanggal 14 Maret 2008 memutuskan untuk membangun komunikasi dan konsolidasi secara khusus di antara kader-kader Pemuda Katolik di seluruh wilayah Jawa Barat melalui Surat Edaran ini.

Hal-hal yang dipandang perlu dan penting untuk dikomunikasikan dan dikonsolidasikan menyangkut peristiwa demokrasi tersebut adalah sebagai berikut:

1. "Berdasarkan panggilan khasnya, awam bertugas mencari kerajaan Allah dengan mengusahakan hal-hal duniawi dan mengaturnya sesuai kehendak Allah. Mereka hidup dalam dunia, yakni dalam semua dan tiap jabatan serta kegiatan dunia di mana mereka dipanggil Allah agar sambil menjalankan tugas khasnya, dibimbing oleh semangat Injil, mereka menyumbang kekudusan dunia laksana ragi." (Lumen Gentium 31)

2. “Orang Katolik hendaknya merasa wajib untuk menyempurnakan lembaga-lembaga duniawi serta lingkungan mereka masing-masing. Mereka harus berusaha sekuat tenaga untuk mencegah, jangan sampai lembaga-lembaga itu memperkosa martabat kemanusiaan. Mereka mendorong segala hal yang menghantar manusia kepada ketulusan dan keutamaan, dan menyingkirkan rintangan yang menghalangi tercapainya tujuan itu.” (Mater et Magistra 179, Pacem in Terris 146-147)

3. Oleh karenanya, Pemuda Katolik di Jawa Barat dengan berlandaskan iman Kristiani, menyadari panggilannya untuk terlibat aktif dalam menentukan nasib daerah dan bangsanya demi kepentingan bersama atas dasar Pancasila dan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

4. Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur secara langsung memberi ruang sebesar-besarnya kepada setiap masyarakat pemilih untuk menentukan pilihannya secara bebas dan otonom; serta memberi perhargaan yang tinggi terhadap hak setiap individu maupun kelompok untuk menentukan atau memperjuangkan kepentingan masyarakat.

5. Dalam proses tersebut, bilamana mayoritas pemilih memilih Pasangan Calon yang tepat, berkualitas, berintegritas tinggi serta memiliki komitmen kerakyatan, maka pilihan tersebut akan membawa berkah bagi kehidupan masyarakat Jawa Barat. Sebaliknya, bilamana pilihan jatuh pada Pasangan Calon yang salah, maka penderitaanlah yang akan ditanggung oleh seluruh rakyat Jawa Barat selama lima tahun ke depan. Karena itu, kedaulatan yang diberikan kepada setiap pemilih mengandung pula tanggung jawab yang besar terhadap nasib daerah Jawa Barat, bahkan bangsa Indonesia.

6. Perlu dan penting bagi segenap kader Pemuda Katolik di Jawa Barat untuk terlibat aktif dalam menggunakan hak pilihnya secara kritis, tepat dan bijaksana pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat tahun 2008.

7. Keterlibatan segenap kader Pemuda Katolik di Jawa Barat dalam proses demokrasi tersebut merupakan salah satu praksis perjuangan Pemuda Katolik sesuai dengan Visi dan Misi Pemuda Katolik, serta perwujudan nyata dari Tri Prasetya Pemuda Katolik.

8. Organisasi Pemuda Katolik sebagai lembaga baik secara langsung maupun tak langsung tidak melakukan dukungan terhadap salah satu pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat.

9. Pemuda Katolik Komisariat Daerah Jawa Barat menegaskan, bahwa Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang layak dipilih adalah Pasangan Calon yang setia kepada dasar negara Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan menghargai serta menjunjung tinggi pluralisme.

10. Pemuda Katolik Komisariat Daerah Jawa Barat menegaskan, bahwa Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang layak dipilih adalah Pasangan Calon yang memiliki komitmen tinggi terhadap pembangunan masyarakat Jawa Barat yang semakin sejahtera, adil, adab, dan toleran serta berkehendak kuat mengayomi dan melayani masyarakat Jawa Barat dengan tidak memandang perbedaan suku, ras, agama atau golongan tertentu.

11. Dalam hal menentukan pilihan terhadap salah satu Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Pemuda Katolik Komisariat Daerah Jawa Barat memandang perlu dan penting untuk juga mengkaji dan mempertimbangan secara kritis platform politik dari partai-partai politik yang mengusung Pasangan Calon yang bersangkutan.

12. Kader-kader Pemuda Katolik dan/atau Pengurus Cabang resmi Pemuda Katolik di Kabupaten dan Kota di seluruh Jawa Barat, dengan pemberitahuan terlebih dulu kepada Pengurus Pemuda Katolik Komda Jawa Barat, dipersilakan untuk melakukan langkah-langkah serta kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mendukung terselenggaranya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang lancar dan damai.

Surat Edaran ini terbitkan sebagai sarana komunikasi dan konsolidasi para kader Pemuda Katolik di seluruh wilayah Jawa Barat, serta sebagai sarana komunikasi Pemuda Katolik dengan teman-teman muda Katolik dan umat Katolik di Jawa Barat, serta masyarakat Jawa Barat pada umumnya.

Kepada para kader Pemuda Katolik, teman-teman muda Katolik dan umat Katolik di Jawa Barat, kami mengucapkan selamat menjalankan panggilan dan fungsi kerasulan awam sebagai murid-murid Kristus yang diutus untuk menjadikan dunia tempat yang lebih baik bagi semua manusia. Selamat memilih Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur kita.

Allah memberkati kita semua. Amin.

Pro Bono Publico

Bandung, 14 Maret 2008

PENGURUS PEMUDA KATOLIK KOMISARIAT DAERAH JAWA BARAT

G.Y. Bambang Sugiarto

Ketua

Hieronimus Rette

Sekretaris